Agenda ini dilaksanakan pada Sabtu, 5 Mei 2018 pada pukul 08.00 WIB bertempat di Mesjid Mujahidin UNY ( Universitas Negeri Yogyakarta). Pada agenda tersebut Fakultas Hukum Universitas Riau mengirimkan dua orang delegasinya di cabang Musabaqah Hifzil Qur’an 10 Juz yaitu Saraah Nabila dan cabang Musabaqah Khattil Qur’an yaitu Muklis Al Anam.
Olimpiade Qur’an Nasional (OQN) merupakan kegiatan yang dilakukan sebagai bentuk penjabaran dari tujuan pendidikan nasional yakni membentuk manusia yang berkualitas. Manusia yang berkualitas yang dimaksud adalah manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi pekerti luhur, berkepribadian mulia, berkerja keras, tangguh, bertanggung jawab, mandiri, cerdas dan terampil, sehat jasmani dan rohani. Sebagaimana kita ketahui bahwa ayat Al-Qur’an merupakan pedoman hidup yang mencakup segala aspek kehidupan. Pada bidang ilmu pengetahuan, Al-Qur’an memberi petunjuk agar manusia mengembangkan dan mengagungkan akal sebagai kekuatan dalam mempelajari rahasia-rahasia alam semesta dan sumber daya alam semesta untuk kemaslahatan umat manusia guna mencapai kesejahtraan dunia dan akhirat.
Penyelenggaraan kompetisi Qur’an adalah suatu proses awal untuk dapat memahami Al-Qur’an yang selanjutnya akan menjadi tuntunan dalam menjalani kehidupan dunia ini. Apabila kita dapat menjalankan pendoman hidup tersebut dengan benar, maka kita dijamin akan menjadi manusia yang sempurna dan selamat didunia dan diakhirat nanti. Pendoman ini diharapkan menjadi tuntunan dan acuan bagi peserta maupun pihak yang terkait untuk melaksanakan kegiatan Kompetisi Qur’an Nasional dengan baik. Sebagai hasil akhir diharapkan pemahaman terhadap Al-Qur’an menjadi lebih mendalam , komperhensif dan diberikan kekuatan untuk melaksanakannya.